Senin, 15 Juni 2015

Mengetahui Periodisasi ARDAS Keuskupan Banjarmasin

Periode Lima tahun (2015—2019) I bertujuan:
“Umat Allah Keuskupan Banjarmasin dengan bertekun dalam pengajaran dan persekutuan memiliki dasar iman yang kokoh”.

 Tema tahunan di periode I:  
2015: Tahun Konsientisasi dan Pendataan
2016: Tahun Kitab Suci
2017: Tahun Ajaran Gereja
2018: Tahun Hukum dan Moral
2019: Tahun Evaluasi dan Syukur

Periode Lima Tahun (2020—2024) II bertujuan:
“Umat Allah Keuskupan banjarmasin Didasari oleh Imannya menjadi Gereja yang Memancarkan Kasih di Kalimantan Selatan”.
Tema tahunan di periode II:
2020: Gereja Kontekstual
2021: Gereja Berdialog
2022: Gereja Inklusif
2023: Gereja Transformatif
2024: Tahun Evaluasi dan Syukur

Mendalami Periodisasi ARDAS Keuskupan Banjarmasin

Periode lima tahun pertama ingin membenahi dan memberikan fondasi yang lebih mantap bagi seluruh komponen yang ada di Keuskupan Banjarmasin. Diharapkan dengan adanya pembenahan dalam kehidupan iman seluruh komponen yang ada di Keuskupan Banjarmasin, iman umat semakin dikuatkan dan diteguhkan sehingga mempunyai landasan yang kokoh, tidak mudah goyah dan bisa juga memberik kesaksian iman kepada orang-orang di sekitarnya.

Pada periode lima tahun kedua, diharapkan seluruh komponen Keuskupan Banjarmasin dapat menjadi saluran rahmat Allah. Keuskupan Banjarmasin ingin mewujudkan dirinya menjadi sarana yang memancarkan Kasih Allah di bumi kalimantan Selatan ini. Gereja Katolik tidak ingin hadir untuk dirinya sendiri tetapi menjadi pewarta dan penyalur kasih Allah kepada orang-orang di sekitarnya. Gereja Katolik ingin hadir untuk menjadi pelaku perbaikan bagi tanah  dan masyarakat di mana Gereja berada dan hidup. Tahap demi tahap menjadi kesempatan untuk membuat dirinya berarti dan agen perubahan menuju perbaikan.


Tidak ada komentar: