6. Pendamping yang Tangguh
Di balik sosok OMK yang tangguh dan berkiprah dalam masyarakat, ada
pendamping yang tangguh pula. Tak mungkin seorang pemain sepakbola berprestasi
tanpa seorang pelatih yang bertangan dingin dan berpengalaman. Maka yang
diperlukan sekarang ialah para pendamping yang sadar akan jati dirinya sebagai
pendamping, mengalami kasih Allah sendiri dan mengasihi OMK. Justru sekarang,
fokus kami Komisi Kepemudan KWI ialah para pendamping yang kami cita-citakan:
memiliki pengalaman rohani yang dalam, mau belajar mengembangkan diri, memiliki
hati dan cinta yang besar untuk OMK yang didampingi, serta menjadi teladan
dalam menggereja dan memasyarakat. Para pendamping itu pertama-tama ialah
orangtua dalam keluarga. Berikutnya ialah para pendamping yang ditugasi oleh
paroki serta keuskupan. Sedangkan kami membantu melengkapi dengan pendidikan
para pendamping di tingkat regio dan keuskupan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar